Subulussalam,| detikaceh.com. Terkait adanya Pemberitaan sejumlah Media Online yang membuat Sindiran “Maling Teriak Maling” namun tidak menghunjuk Ke Lembaga tertentu atau ormas tertentu menyikapi itu LSM Suara Putra Aceh memberi tanggapan Seriusnya. (31/05/24).
Pembuatan MEME, karikatur dan sindiran Halus atau Kasar di berita berita Online memang semakin semarak. Sindiran berupa Maling Teriak Maling, “Memang Lidah Tak Bertulang”, kalau bertulang emang kenapa? Banyak sindiran seringkali dilakukan Para Pimpinan Umum dan pimpinan Redaksi. Mengundang selera para Pembaca.
Hingga menuding media tidak berimbang karena hanya memakai Satu Nara Sumber. Atau Sepihak.
Menurut Anton Pimpinan LSM Suara Putra Aceh dan anggota yang tergabung Fast Respon Nusantara, hal ini tak jadi masalah. Asal Wartawannya terus menindaklanjuti Data-data melengkapi pemberitaan lanjutan seperti Kompirmasi ke Kesbangpol. Mengumpulkan SPJ seluruh lembaga LSM atau Ormas hingga klir dapat dipastikan Lembaga atau ormas tidak melakukan Kegiatan Fiktif di Laporan Pertanggungjawabannya.
LSM dan Ormas Sebuah Kekuatan Profesional Non Pemerintah saya Yakin Mereka juga sudah siap untuk Diaudit. Ketersinggungan dari berbagai pihak bisa saja terjadi mungkin saja karena tahun ini Tahun Politik. Berbagai Peran, ada orang Pro Oposisi ada yang biasa biasa aja dan ada yang luar biasa. ” Ujar ketua LSM Suara Putra Aceh tersebut.
“Sesama LSM/Ormas, kita harapkan memberi gagasan dan sering bersilaturahmi untuk ikut serta membangun daerah Kota Subulussalam, ini yang diharapkan semua Pihak.” Tutup Antoni Anggota Perkumpulan Wartawan Counter Pemberitaan Polri tersebut.
Redaksi:team//Mr Padank